Hematologi – Selamat pagi sobat, sebelumnya saya telah posting artikel tentang 5 jenis anticoagulant. Nah, kali ini saya ingin posting artikel tentang Mekanisme Peredaran Darah Dalam Tubuh. Anda semua pasti sudah tahu apa itu darah. Sedikit informasi, darah merupakan bagian penting dari system transportasi. Darah merupakan jaringan yang berbentuk cairan yang terdiri dari dua bagian yaitu plasma darah (merupakan bagian yang cair) dan bagian korpuskuli yaitu benda-benda darah yang terdiri atas sel-sel darah putih (leukosit), sel darah merah (eritrosit) dan sel pembeku (trombosit). Bagian cairannya merupakan plasma atau serum. Baca juga fungsi darah dalam tubuh, klik disini.
Peredaran darah manusia disebut juga peredaran darah tertutup, karena darah mengalir di dalam pembuluh darah. Dalam sekali peredarannya, darah melalui jantung dua kali, yaitu melalui peredaran darah kecil dan peredaran darah besar. Oleh karena itu peredaran darah manusia disebut peredaran darah ganda. Selain peredaran darah besar dan kecil, di dalam jantung terjadi pula peredaran darah koroner.
Peredaran darah di dalam tubuh terjadi sebagai berikut.
- Darah yang mempunyai sedikit oksigen dari tubuh masuk ke atrium kanan, kemudian melalui katup trikuspidalis mengalir ke ventrikel kanan.
- Kontraksi ventrikel akan menutup katup trikuspidalis, tetapi membuka katup pulmoner yang terletak pada lubang masuk arteri pulmonalis.
- Kemudian darah masuk ke dalam arteri pulmonalis yang langsung bercabang-cabang menjadi cabang kanan dan kiri yang masing-masing menuju paru-paru kanan dan kiri.
- Arteri pulmonalis bercabang pula membentuk arteriol. Arteriol membawa darah ke pembuluh kapiler yang berada di dalam paru-paru. Di sinilah darah melepaskan karbon dioksida (CO2) dan mengambil oksigen (O2).
- Selanjutnya, darah diangkut oleh pembuluh darah yang di sebut venula, cabang dari vena pulmonalis. Empat vena pulmonalis kemudian membawa darah yang mempunyai banyak oksigen ke atrium kiri jantung. Hal ini merupakan bagian sistem sirkulasi yang di kenal sebagai system pulmoner atau peredaran darah kecil.
- Dari atrium kiri, darah mengalir ke ventrikel kiri melalui katup bikuspidalis. Kontraksi ventrikel akan menutup katup bikuspidalis dan membuka katup aortic pada lubang masuk aorta. Cabang-cabang pertama dari aorta terdapat tepat di dekat katup aortic. Dua lubang menuju ke arteri koroner kanan dan kiri. Arteri koroner ialah pembuluh darah yang memberi makan sel-sel jantung. Arteri ini menuju arteriol yang membawa darah ke pembuluh kapiler yang menembus seluruh bagian jantung.
- Kemudian, darah diangkut oleh venula menuju ke vena koroner yang bermuara ke atrium kanan. System sirkulasi bagian ini disebut peredaran darah koroner. Selain itu, aorta dari ventrikel kiri juga bercabang menjadi arteri yang mengedarkan darah kaya oksigen ke seluruh tubuh (kecuali paru-paru).
- Kemudian darah miskin oksigen di angkut dari jaringan tubuh oleh pembuluh vena ke jantung bagian atrium kanan. Peredaran darah ini disebut peredaran darah besar.
Peredaran darah kecil
Darah miskin oksigen mengalis dari ventrikel kanan jantung menuju paru-paru melalui arteri pulmonalis, dan kembali ke jantung melalui vena pulmonalis ke atrium kiri dengan membawa banyak oksigen.
Peredaran darah besar
Darah kaya oksigen mengalir dari ventrikel kiri jantung keseluruh tubuh (kecuali paru-paru) melalui arteri, kemudian darah kembali lagi ke atrium kanan jantung melalui vena dengan membawa banyak karbon dioksida.
Anda telah membaca artikel saya tentang Mekanisme Peredaran Darah Dalam Tubuh. Tunggu artikel-artikel saya yang menarik lainnya. Jangan lupa baca juga artikel saya tentang manfaat teripang bagi kesehatan dan 3 tokoh sebagai perintis mikrobiologi. Terima kasih, semoga bermanfaat.